Saturday, July 28, 2012

Salah Siapa?



Pucuk daun yang masih belia gugur jatuh menghunjam tanah
Bukan karena sudah kering menua
Bukan menjemput ajal kembali ke pelukan bumi
Bukan pula meranggas di kemarau yang panas
Namun ia memilih layu sebelum menemui takdirnya


Salah siapa?
Haruskah menyalahkan angin yang kian kencang menerpa?
Haruskah menyalahkan dahan yang makin tinggi menjulang?
Haruskah menyalahkan derai hujan yang mengucur deras membawa titah?

Tidak….
Mereka hanya sunnatullah dalam narasi perjuangan hidup

Lalu, salah siapa?

Makassar, 8 Ramadhan 1433M/28 Juli 2012M
Saudaraku…. Hidayah sangatlah mahal. Ketika hidayah itu lepas, mari bermuhasabah. Bukan salah ujian yang menjadi sunnatullah perjuangan, tetapi karena semangat yang telah pudar dan mujahadah yang telah kehilangan pesonanya. Mari menjaga hidayah yang telah dikaruniakan Allah. Kereta da’wah akan terus melaju, dengan atau tanpa kita. Jika tak ingin tertinggal, istiqamahlah….. Uhibbukum fillah.


...Yaa muqallibal quluub, tsabbit quluubunaa 'alaa diinika...

No comments:

Post a Comment