Monday, November 18, 2013

Tabungan Tak Terduga

Dalam perjalanan pulang dari Makassar ke Kota Kalong hari ini aku teringat pada seorang teman. Kami telah saling kenal sejak SD tetapi baru bertemu kembali ketika kelas X SMA. Kami berbeda kelas dan tidak begitu akrab. Biasanya setiap pagi sebelum bel masuk berbunyi kami duduk di bangku panjang depan kelas. Suatu hari, aku orang pertama yang datang di kelasku dan begitupun ia. Aku bergabung dengannya duduk di bangku depan kelasnya. Saat sedang bercerita. dua orang kakak kelas berjilbab bundar yang panjangnya mencapai paha melintas agak jauh di depan kami.

Temanku yang telah memakai jilbab sejak SMP karena bersekolah di pesantren itu tiba-tiba berkata, "Aku kagum pada mereka. Benar-benar menjaga tubuhnya hanya untuk suaminya kelak."